Rahasia dan Manfaat Berfikir Positif
Positif Thingking atau berfikir positif adalah cara pandang yang selalu baik dalam menyikapi kehidupan ini. Nah, orang-orang yang mampu melakukan ini, akan memiliki kehidupan yang always bahagia. Karena adanya kekuatan tersendiri yang mampu membuat pikiran positif tersebut mengubah keadaan buruk seperti nampak baik-baik saja. Semua orang sangat ingin memiliki kemampuan untuk dapat melakukan ini. Namun sayangnya, berfikir positif itu tidaklah mudah dilakukan. Sayapun menyadarinya !
Berfikir positif itu memang sangat baik, tapi jauh lebih baik lagi kalau setelah berfikir positif kita juga melakukan perubahan. Jadi, tidak hanya membuat persoalan menjadi seperti baik-baik saja, tapi kita juga harus melakukan perubahan supaya menjadi lebih baik. Toh, dalam agama pun ini sangat disarankan, "Ketika hari ini menjadi lebih baik dari kemarin maka termasuk yang beruntung, Ketika hari ini sama dengan kemarin maka termasuk kategori merugi dan apabila hari ini lebih jelek dari kemarin maka termasuk yang Bangkrut”.
Pertanyaannya sekarang adalah, "bagaimana caranya untuk berfikir positif,?"
1. Merubah gerak
Coba teman praktekan ketika bangun tidur di pagi hari, jika terasa malas, matapun enggan dibuka, paksakanlah untuk bangun, (don't forget to smile!!!) lalu, setelah itu lompat-lompat kecillah 10 sampai 15 kali, terus jangan langsung tidur. Usahakan untuk langsung bersiap melakukan aktivitas masing-masing. Kalau tidak ada aktivitas, yah inovatif lah, bantu ibu atau yang lain. Jadi, jangan tidur lagi, kalau alasan orang tua kita dulu, "nanti rezekinya dipatok ayam". Tapi menurut penilitian, gerak yang kita lakukan merangsang aliran darah untuk lebih lancar mengalir ke seluruh pembuluh darah dalam tubuh dan ke otak dan membuka pori-pori tubuh untuk mengeluarkan keringat. Otomatis, kerja otak pun akan baik.
Kalau teman terjebak dalam kondisi malas yang tak hilang-hilang, ada kuncinya nih, dengarkan lagu Indah Dewi Pertiwi, "Gerakkan badan mu ! Gerakan badan mu !". Lalu, gerakkan tubuh teman seakan-akan teman sedang bersemangat, pokoknya PAKSAKAN, bisa dengan berjalan cepat, tidak menundukkan kepala, busungkan dada, dan senyuuum." karena ini akan membuat teman merasa lebih ceria.
2. Merubah FOKUS
Coba Anda lakukan hal ini ketika Anda sedang merasa negatif / bad mood : Ubah fokus kita ke hal-hal atau pengalaman-pengalaman yang menyenangkan / lucu / gembira / positif. Saya selalu membayangkan keberhasilan- keberhasilan yang telah saya capai di masa lampau dan kegembiraan- kegembiraan karena kesuksesan yang akan saya capai di masa yang akan datang jika pikiran dan perasaan saya sedang negatif. Dengan demikian, saya akan kembali terinspirasi dan termotivasi untuk kembali mengejar impian saya walaupun sempat gagal di tengah jalan.
GAMPANG-GAMPANG SUSAH untuk melakukan hal ini. Tetapi ingat, awalnya hanya dari “perasaan” dan berkembang menjadi kebiasaan. Jika kita lakukan secara konsisten hal ini, maka ini dapat menjadi kebiasaan kita dan kita akan lebih mudah untuk merubah perasaan kita.
3. Merubah SUARA INTERNAL
Bayangkan ketika Anda menemani anak menonton film kartun dan mendengar suara Donald Duck yang khas “wekkk…wekkk. ..wekkk.. .”. Mungkin Anda akan turut tertawa atau tersenyum.
Merubah suara interal berarti merubah suara yang bagi kita terasa tidak mengenakkan (misalkan umpatan, makian, teguran dari atasan, klien, konsumen, rekan kerja, teman, dlsbnya) menjadi suara yang terdengar lucu bagi kita.
Suara yang terasa lucu bagi kita, misalkan suara Donald Duck yang khas, suara orang berbicara gagap / terputus-putus, suara pria yang dibuat mirip wanita, ataupun suara-suara lainnya yang menurut pengalaman Anda masing-masing lucu. Dengan demikian akan merubah suasana hati menjadi lebih positif dan bersemangat kembali.
4. Merubah ARTI
Anda mungkin pernah membaca di surat kabar bahwa tingkat pengangguran yang tinggi dan kehidupan ekonomi yang semakin sulit menyebabkan banyak orang bunuh diri.
YES, Anda yang memberi arti terhadap hidup Anda. Jika si A menganggap dirinya miskin segala-galanya, tidur di kolong jembatan, tidak punya keluarga, makan dari sisa-sisa pemberian orang, dihina orang, cacat fisik, dsbnya, kira-kira menurut Anda apakah yang akan dilakukan oleh si A? Lebih mungkin dia akan mengambil jalan pintas untuk bunuh diri.
Tetapi bandingkan dengan si B, dengan kondisi yang sama, tetapi dia memberi arti lain bagi hidupnya. “Hari-hari seperti ini sudah cukup. Saya harus mau berusaha lebih keras dan menghargai diri saya sehingga orang lain mau menghargai saya juga.” Dengan arti yang diberikan oleh si B, kemungkinan dia untuk maju akan lebih terbuka.
5. Merubah SUASANA
Pelatihan di alam terbuka akan membawa suasana dan hasil yang berbeda dibandingkan dengan pelatihan di dalam ruangan. Tempat dan suasana yang berbeda dari rutinitas sehari-hari bisa memberikan dampak yang berbeda.
Contoh : jika sehari-hari berada dan bekerja di kantor, maka cobalah pada hari libur untuk mencari suasana yang berbeda. Ini berguna untuk menyegarkan kembali suasana hati kita dan untuk pemulihan sel-sel tubuh (fisik) kita.
6. Merubah INPUT
Ketika Anda bersama keluarga menonton acara televisi : BUSER, PATROLI, SERGAP, SMACK DOWN, dlsbnya, kira-kira apa komentar umum yang terlontar? “Koq, para penjahat tambah sadis ya?”, “Koq kota kita tambah ga aman ya?”, “Koq orang-orang jadi pada ga punya hati nurani ya?”. Akibatnya apa? Pikiran yang negatif mempengaruhi perasaan kita menjadi negatif.
Ubah perasaan kita menjadi positif dengan mendengarkan lagu-lagu perjuangan, motivasi : I Have A Dream – Westlife, The Power Of The Dream – Celine Dion, We Are The Champion – Queen, dlsbnya. Baca buku-buku motivasi dan pengembangan diri. Bacanya jangan `Lampu Merah’ melulu. Ikut seminar, klub, organisasi, kursus untuk pengembangan kepribadian dan bersosialisasi.
Dengan mengubah input yang masuk, kita memprogram ulang pikiran dan perasaan kita untuk menjadi lebih baik..
salah satu cara yang sering dan paling awal untuk bisa berpositif thinking adalah, pada saat kita berpikiran negatif terhadap sesuatu, balikan pikiran kita 360 derajat.misal : kita melihat seseorang dengan gaya yang nyentrik. kemudian timbul dalam pikiran kita ‘ni orang kek gitu banget sih, norak, kalo jalan ma dia bisa malu kali yah’
nah secara tidak langsung, pikiran kita sudah negatif terhadap orang itu. bagaimana cara membalikannya. ubah pikiran anda menjadi seperti ini, misal : ‘mhm.. ini lah gaya seseorang, mungkin dia seperti itu, karena dia nyaman, dan saya yakin hidupnya tidak ada beban ketika berpakaian seperti itu’
Nah, itu lah positif. tidak menaruh sesuatu yang negatif pada pikiran kita.
Banyak hal-hal tentang kehidupan yang berhubungan dengan positif thinking, yang akhirnya membuat kita tak sadar dan lupa bahwa di dunia ini selalu terjadi timbal balik, atau lebih pada teori timbal – balik.